Pemunculan Cahaya Suci

Download: Pemunculan Cahaya Suci(PDF)

Pemunculan Cahaya Suci

Saya amat mengapresiasi sepenggal komentar dalam Sin Teng Lu (Catatan Pelita Batin): “ Apa itu cahaya suci Sang Jalan? Tindak- tanduk manusia, dalam menghadapi berbagai urusan, melalui mata-telinga-hidung-lidah-tubuh(kulit)-pikiran, semua melibatkan faktor cahaya suci. Bertindak sebagai Tuan dalam berbagai situasi, nyata jika hadir. Tempat di mana tak tergapai cahaya suci, maka urusannya takkan berhasil. Dari sini dapat dilihat bahwa pembentukkan segala sesuatu di dunia, semuanya tak terpisahkan dari kendali cahaya suci. Tiga puluh dua ciri mulia Sang Buddha, pun terbentuk dari cahaya suci. Bila cahaya suci dapat selalu hadir pada diri kita, manusia takkan kekurangan apa pun, sama seperti para Buddha, sama seperti makhluk hidup, maka pencapaian kebuddhaan sudah ada dalam genggaman tangan”.

Sepanjang pengetahuan saya, di sekeliling kepala patung sejumlah Bodhisattva, sering ditambahkan sebuah lingkaran cahaya. Gambar Yesus Kristus pun sekelilingnya ada sebuah lingkaran cahaya. Apakah lingkaran cahaya ini sungguh ada? Saya mengatakan sungguh ada. Lingkaran cahaya ini saya sebut sebagai cahaya suci. Orang awam tak dapat melihat cahaya suci. Namun bila memiliki mata batin (ketiga), pasti dapat melihat ikhwal cahaya suci. Umumnya para Buddha dan Bodhisattva memiliki cahaya suci, cahaya sucinya berwarna putih atau keemasan. Ada juga yang berwarna merah, cahaya suci berwarna merah menunjukkan dewa rejeki. Ada juga yang berwarna ungu, cahaya suci ungu menunjukkan dewa pelindung. Apakah orang biasa juga memiliki cahaya suci? Dari kata-kata dalam Sin Teng Lu dapat disimpulkan, semua manusia yang berbudi pasti memiliki cahaya suci……Baca selengkapnya di sini <klik>

Leave a comment

Your comment