Liputan Upacara Api Homa Maha Dewi Yao Chi
Kamis, 14 Januari 2009 pukul 7 malam, Vihara Vajra Bhumi Sriwijaya menyelenggarakan Upacara Api Homa Pemberkahan Maha Dewi Yao Chi. Upacara ini dimulai agak sedikit terlambat yaitu pada pukul 8.30 malam, karena dari sore hari hujan terus menerus hingga upacara dimulai.
Umat yang hadir pada upacara ini kurang lebih ada 180 orang. Walaupun hujan, tetapi itu tidak menjadi sebuah penghalang bagi umat untuk mengikuti upacara ini.
Tujuan diadakan upacara ini adalah untuk memberikan inisiasi (Kai Guang) terhadap pratima Maha Dewi Yao Chi yang baru karena pratima yang lama akan diletakkan di Mandala Api Homa. Tinggi Pratima dari Maha Dewi Yao Chi kurang lebih 1 m 50 cm. Dikarenakan ukuran yang lumayan besar maka terlihat bahwa Maha Dewi Yao Chi seakan duduk di sana dengan sangat anggun dan berwibawa. Hal ini sangat membantu sekali pada saat bervisualisasi kehadiran Maha Dewi Yao Chi.
Dalam upacara ini kita sekaligus melakukan sadhana “Ma Shang You Qian”. Sadhana ini dilakukan dengan bervisualisasi setelah kita memvisualisasikan kehadiran Maha Dewi Yao Chi. Visualisasinya yaitu di tengah cakra candra yang berada di tengah angkasa itu terdapat aksara Ah dan seekor kuda yang gagah. Kuda tersebut memakai lonceng emas. Punggung kuda itu membawa banyak emas dan barang-barang berharga. Kemudian bervisualisasi kuda itu berlari dengan cepatnya demi mengantar benda-benda berharga tersebut pada kita. Setelah bervisualisasi, melafalkan mantra Maha Dewi Yao Chi sebanyak 108 kali.
Setelah Upacara selesai, Vajra Acarya menceritakan kepada umat yang hadir mengenai perjalanan dharma beliau ke kota Pontianak dan singkawang serta memberitahu kepada umat yang hadir mengenai Upacara Akbar yang akan dipimpin oleh Maha Guru pada tanggal 26 Februari 2010.
Setelah selesai berceramah, Vajra Acarya mewakili Maha Guru untuk memberikan Abhiseka Sarana kepada umat ingin menjadi siswa Zhen Fo Zong dan memberikan Abhiseka Pemberkahan Yao Chi Jin Mu yaitu “Ma Shang Yao Qian” kepada umat yang hadir.
Upacara selesai dengan sukses dan sempurna berkat pancaran Adhistana dari Maha Guru. Semoga Maha Guru selalu sehat dan senatiasa memutar roda dharma.
Om Mani Padme Hum!